ARCH ID - Web Banner - InvestProperti (1) (1)

Home / Berita

Senin, 5 Agustus 2024 - 12:00 WIB

Cushman & Wakefield Jelaskan Pasar Kondominium di Jakarta. PPN DTP Dorong Permintaan, Harga di Pasar Sekunder Meningkat

Konsultan Cushman & Wakefield memberikan penjelasan mengenai pasar kondominium di Jakarta. Seperti apa insight yang ada?

Laporan MarketBeat Cushman & Wakefield baru saja diluncurkan dengan menghadirkan analisa aktivitas ekonomi dan real estat komersial setiap kuartal.

Hasil laporan tersebut juga mencakup semua hal seperti tren pasokan, permintaan, dan harga di tingkat pasar dan subpasar di Indonesia. 

Situs Investasiproperti.id akan menjelaskan lebih lengkap dengan melansir dari keterangan tertulis yang diterima dari Cushman & Wakefield. 

Selama semester dua tahun 2024, pasokan kumulatif total kondominium Jabodetabek tetap pada 384.640 unit tanpa adanya proyek kondominium baru yang diluncurkan ataupun selesai, menandakan jeda pasar secara signifikan. 

Stagnasi pasar telah mengakibatkan pergeseran fokus perusahaan pengembang dan perilaku pembeli. 

Pasar yang lemah telah menyebabkan sedikit perubahan dalam perilaku pembeli, di mana pembeli sekarang tidak mengharapkan kenaikan harga.

Selain itu, pembeli lebih condong untuk membeli unit kondominium yang sudah ada dan dapat segera digunakan atau disewakan. 

Insentif PPN DTP (Pajak Pertambahan Nilai yang Ditanggung Pemerintah) yang diperkenalkan oleh pemerintah juga memainkan peran penting dalam membentuk strategi pengembang. 

Baca Juga :  Pinhome Bagikan Cerita Generasi Sandwich untuk Punya Rumah. Buku dan Film Home Sweet Loan Punya Kisah Menarik untuk Dipelajari

Saat ini, perusahaan pengembang lebih fokus untuk menjual proyek-proyek yang sudah ada daripada memulai yang baru. 

Insentif pajak ini telah membuat properti yang sudah ada lebih menarik bagi pembeli serta membantu mengurangi inventaris unit yang belum terjual dan menstabilkan pasar.

Diperkirakan bahwa menjelang akhir tahun 2024, beberapa proyek kondominium dengan total sekitar 14.000 unit akan selesai. 

Sebagian besar proyek kondominium tersebut berlokasi di Bekasi, Jawa Barat dan Jakarta Selatan.

Konsultan Ternama Cushman & Wakefield Jelaskan Pasar Kondominium di Jakarta, Harga di Kawasan Sekunder Malah Tumbuh

Dampak insentif pembebasan PPN penuh untuk pembelian kondominium yang sudah ada semakin terasa. 

Penjualan di proyek-proyek yang telah selesai hampir dua kali lipat dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, menghasilkan tingkat penjualan total sebesar 94,1% (0,3% YoY/year on year).

Secara bersamaan, tingkat hunian mengalami kenaikan sebesar 4,8% dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, mencapai 63,5%. 

Kondominium yang berdekatan dengan universitas atau perguruan tinggi mengalami peningkatan tingkat hunian selama semester yang disurvei.

Baca Juga :  Paradise Indonesia Gelar Media Gathering. Developer Update Perkembangan Terbaru Mengenai Sejumlah Proyek

Hal ini terjadi menyusul dimulainya tahun akademik baru, karena banyak mahasiswa baru mencari akomodasi hunian sewa. 

Transaksi pra-penjualan terjadi terutama pada proyek-proyek segmen menengah yang mencatatkan sebanyak 61% dari total transaksi. 

Permintaan diharapkan stabil sepanjang sisa tahun ini tanpa pertumbuhan signifikan yang diantisipasi setelah pengurangan insentif PPN untuk unit yang sudah selesai menjadi 50% mulai Juli hingga Desember 2024.

Sementara itu, pasar mengalami tren harga yang relatif stabil selama kuartal ulasan, dengan kenaikan tahunan sebesar 2,3%, mencapai Rp 48.800.000/m2. 

Di CBD (central business district), harga rata-rata kondominium mencapai Rp60.000.000/m2 (per meter persegi). 

Hal ini menandai kenaikan 1,9% dibandingkan tahun sebelumnya, sementara area primer mencatat harga Rp 51.300.000/m2, naik 1,6% YoY. 

Di sisi lain, area sekunder mengalami pertumbuhan yang lebih signifikan, dengan kenaikan harga sebesar 4,8% per tahun menjadi Rp35.200.000/m2. 

Menghadapi pasar yang diperkirakan lambat, harga diharapkan tetap relatif stabil sepanjang kuartal-kuartal mendatang.

Situs Investasiproperti.id selalu menghadirkan konten yang menarik mengenai pembahasan hunian vertikal yang dikutip dari konsultan properti ternama. 

Share :

Baca Juga

CINITY Jalin Kerja Sama dengan Bank

Berita

CINITY Jalin Kerja Sama dengan Bank. SPS Group Hadirkan Pembiayaan KPR untuk Konsumen untuk Beli Hunian di Klaster Mizumi 
Sharp Gelar Sharp Greenerator Fest

Berita

Sharp Gelar Sharp Greenerator Fest. Hadirkan Sejumlah Acara Menarik Terkait Lingkungan Hidup
NPG Indonesia Jelaskan Properti Selaras Alam di Bali

Berita

NPG Indonesia Jelaskan Properti Selaras Alam di Bali. Industri Properti dan Pariwisata Harus Jaga Kelestarian dengan Alam dan Budaya
ONE Global Resorts dan OXO Living Berkolaborasi

Berita

ONE Global Resorts dan OXO Living Berkolaborasi. Kerja Sama Jadi Langkah Awal ONE Global Capital Ekspansi Secara Global
arch id 2024 menghadirkan sejumlah acara yang menarik

Berita

Menengok Ragam Konten ARCH ID 2024. Dari Pameran Karya Mahasiswa, Talk Show hingga Kompetisi Inovasi 
Pinhome Bagikan Cerita Generasi Sandwich untuk Punya Rumah

Berita

Pinhome Bagikan Cerita Generasi Sandwich untuk Punya Rumah. Buku dan Film Home Sweet Loan Punya Kisah Menarik untuk Dipelajari
colliers mendapatkan penghargaan dari forbes

Berita

Colliers Masuk Daftar World’s Best Employers 2023 Versi Forbes. Berbagai Program Dilakukan untuk Meningkatkan Performa Karyawan
Kota Deltamas Berikan Promo Menarik Almandine Business Gallery Tahap Dua

Berita

Kota Deltamas Berikan Promo Menarik Almandine Business Gallery Tahap Dua. Ada Subsidi Uang Muka dan Hadiah Menarik