Konsultan properti Colliers memantau kalau permintaan gudang modern di Indonesia meningkat seiring kebangkitan e-commerce di tanah air.
Kemudahan teknologi memudahkan orang untuk melakukan berbagai hal termasuk belanja secara daring atau online.
Saat pandemi Covid-19 terjadi, belanja online meningkat tajam lantaran ada pembatasan aktivitas sehingga orang berbelanja secara daring.
Tidak heran kalau ada kenaikan permintaan gudang modern terutama dari perusahaan e-commerce dan perusahaan jasa logistik terutama di Jakarta dan sekitarnya.
Selain itu, bisnis kawasan industri di Jakarta dan Surabaya plus wilayah penyangganya juga tetap tumbuh dengan baik.
Area kawasan industri di Jakarta dan sekitarnya sudah mencapai Karawang, apalagi ada Pelabuhan Patimban yang merupakan pelabuhan terbesar di Indonesia.
Pertumbuhan ini juga sejalan dengan Laporan Colliers’ Global Insights & Outlook: Industrial & Logistics (I&L) Report yang melansir temuan mengenai transaksi besar mencapai 26 miliar USD (Rp407 triliun).
Transaksi tersebut untuk pembelian aset kawasan industri dan logistik yang dijual di kawasan Asia Pasifik dalam satu tahun terakhir.
Permintaan Gudang Modern di Indonesia Meningkat Seiring Kebangkitan E-commerce
Head of Capital Markets & Investment Services Colliers Steve Atherton mengungkapkan bahwa pasar kawasan industri dan logistik di Indonesia telah berkembang.
Dalam lima hingga tujuh tahun terakhir, sejumlah perusahaan pengembang dan investor dari regional membangun pergudangan modern.
Selain itu, Colliers Indonesia juga melihat adanya kenaikan sewa pergudangan modern lantaran naiknya permintaan dari penyewa utama.
“Dalam dua bulan terakhir, kami melakukan observasi adanya kenaikan yang besar untuk sewa gudang modern, terutama dikarenakan kebangkitan bisnis perdagangan elektronik atau e-commerce,” ujar Head of Industrial and Logistics Services Colliers Indonesia Rivan Munansa seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima oleh Investasiproperti.id.
“Permintaan yang jauh di atas normal untuk ruang pergudangan ini lebih banyak berasal dari kawasan Jakarta, Semarang, Surabaya, dan Solo,” lanjutnya.
“Meski begitu, perlu ada catatan kalau masa sewa memang lebih banyak didominasi jangka waktu yang pendek,” kata Rivan lagi.
Jumlah penduduk yang banyak dan pertumbuhan e-commerce tentu bisa membuat permintaan kawasan industri dan logistik terus meningkat pada waktu mendatang.
Situs Investasiproperti.id selalu menghadirkan konten yang menarik mengenai kawasan industri, logistik, hingga pergudangan modern.