JLL Indonesia memberikan analisis mengenai pertimbangan konsumen membeli rumah tapak, tentunya bisa menjadi insight bagi developer.
Sepanjang dua triwulan pertama 2023 ini, sederetan perusahaan pengembang tetap aktif memasarkan rumah tapak.
Developer tidak hanya menawarkan klaster-klaster terbaru, tetapi juga membangun kota mandiri yang baru.
Rumah tapak yang dipasarkan memiliki berbagai tipe unit mulai dari satu lantai hingga rumah mewah untuk pangsa pasar yang berbeda.
Perusahaan pengembang juga memberikan sejumlah kemudahan kepada konsumen yang ingin memiliki hunian terutama dalam hal pembayaran.
“Pengembang terpantau masih tetap aktif menawarkan berbagai tipe di berbagai segmen yang disertai dengan kemudahan pembayaran uang muka dengan cara bayar yang menarik,” ujar Head of Advisory JLL Indonesia, Vivin Harsanto seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima oleh Investasi Properti.
Tidak hanya end user yang mencari rumah tapak, tetapi juga para investor yang memburunya terutama pada masa pandemi.
Mereka merasa kalau hunian tapak masih menjadi pilihan tepat untuk berinvestasi properti lantaran dinilai aman.
Pertimbangan Konsumen Membeli Rumah Tapak Perlu Menjadi Insight Bagi Perusahaan Pengembang
Konsumen end user memang memiliki sejumlah pertimbangan sebelum memutuskan membeli rumah tapak idaman.
“Selain akses tol, akses transportasi umum, dan reputasi pengembang, kelengkapan fasilitas penunjang dalam kawasan juga menjadi daya tarik utama bagi para pembeli rumah tapak,” kata Vivin lagi.
Kemudahan akses tol tentu masih menjadi pertimbangan karena memudahkan orang pergi dari rumah menuju ke tempat bekerja.
Begitu juga dengan akses transportasi umum atau transportasi massal, hal ini menjadi pertimbangan yang penting.
Saat ini, pilihan akses transportasi umum tidak hanya bus TransJakarta, KRL Commuter Line, atau MRT Jakarta, tetapi juga LRT Jabodebek.
Rencananya, pemerintah akan mulai mengoperasikan kereta layang ini dengan rute dari Kota Bekasi ke Jakarta dan sebaliknya.
Reputasi perusahaan pengembang juga menjadi pertimbangan konsumen sebelum membeli, tentunya terkait kualitas hunian.
Tidak ketinggalan, fasilitas umum dan fasilitas sosial yang berada di dalam kawasan atau sekitar perumahan.
Hal ini tentunya memudahkan penghuni untuk berbelanja, mendapatkan akses pendidikan hingga akses kesehatan.
Perusahaan pengembang yang sedang mengembangkan dan membangun proyek tentu bisa mempertimbangkan insight ini untuk menarik perhatian konsumen.
Laman Investasi Properti selalu menghadirkan konten terkini mengenai dunia properti mulai dari apartemen, hotel, logistik, hingga pergudangan modern.