Konsultan properti Colliers proyeksi sektor ritel di Jakarta. Pengelola harus melakukan sejumlah hal untuk menaikkan kunjungan.
Perusahaan konsultan yang berkantor pusat di Kanada ini mengungkapkan tren positif semakin terlihat di sektor ritel di Jakarta.
Dengan lalu lintas pengunjung yang terus meningkat, banyak pemilik mal bersiap untuk mengoptimalkan operasi dan fasilitas mereka.
Selain berbelanja, mengubah pusat perbelanjaan menjadi tempat nongkrong dan destinasi gaya hidup tetap menjadi hal yang penting saat ini.
“Pengembangan ritel baru di Jakarta mengalami tingkat komitmen penyewa yang meyakinkan, dengan banyak proyek yang berhasil mengamankan sejumlah besar penyewa sebelum dibuka,” ujar Head of Research Colliers Ferry Salanto seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima oleh Investasiproperti.id.
“Keberhasilan ini disebabkan oleh pilihan lokasi strategis dan konsep desain yang inovatif. Riteler terutama pada sektor gaya hidup dan F&B, tetap optimis,” lanjutnya.
“Bioskop dan supermarket terus menjadi daya tarik utama, sementara peritel mode, khususnya dalam kategori alas kaki, yakin dapat memanfaatkan tren gaya hidup aktif yang tengah berkembang saat ini,” katanya lagi.
Perusahaan Konsultan Properti Colliers Proyeksi Sektor Ritel di Jakarta
Tren positif semakin terlihat di sektor ritel, apalagi tingkat kunjungan terus meningkat. Masyarakat kembali mengunjungi mal.
Banyak pemilik dan pengelola mal juga mengalami peningkatan bersiap untuk mengoptimalkan operasi dan fasilitas mereka.
Namun demikian, pengelola pusat perbelanjaan harus hati-hati mengatur harga sewa dan penyewa memastikan mal mereka tetap kompetitif.
Selain berbelanja, mengubah mal menjadi tempat bersantai dan tempat gaya hidup kekinian menjadi hal yang penting sekarang.
Pengalaman bersantap dan hiburan sangat menarik dan berfungsi sebagai daya tarik utama bagi pengunjung mal.
Hal ini mengharuskan pemilik dan pengelola pusat perbelanjaan untuk tetap kreatif dan beradaptasi dengan tren yang terus berubah.
Persaingan antar penyewa atau retail semakin ketat karena mereka bersaing untuk mendapatkan popularitas dan pendapatan.
Persaingan food and beverage atau F & B sangat tinggi kompetitif, menuntut penerapan strategis paket menu dan penawaran yang menarik.
Baik pemilik mal maupun penyewa utama harus merancang strategi jangka pendek dan jangka panjang untuk mempertahankan konsumen setia dan menarik pelanggan baru.
Kolaborasi antara pemilik dan penyewa, seperti menawarkan toko pop up sementara bisa menjadi salah satu solusi menarik pengunjung.
Selain itu, beberapa pengelola mal cenderung menyediakan paket sewa yang kompetitif dengan opsi pembayaran sewa yang fleksibel.
Situs Investasiproperti.id selalu menyediakan konten yang menarik mengenai proyeksi yang diberikan oleh konsultan properti ternama.