Yuk, intip daftar mall terbesar di Indonesia, siapa menyangka kalau pusat perbelanjaan di Surabaya malah bisa mengalahkan Jakarta.
Konsultan properti JLL Indonesia melansir data kalau di Jakarta ada 3,1 juta meter persegi luas area pusat perbelanjaan pada 2023 lalu.
Bayangkan kalau hingga 2026 mendatang, pasokan ruang ritel di Jakarta bertambah setidaknya 100 ribu meter persegi.
Masyarakat di perkotaan memang masih menyukai datang ke pusat perbelanjaan yang lengkap mulai dari belanja hingga hiburan.
Saat hari kerja, para karyawan mendatangi pusat perbelanjaan untuk makan siang atau bertemu dengan klien perusahaan.
Sementara pada akhir pekan, pengunjung keluarga biasanya mendominasi karena bisa sambil bersantai, wisata kuliner, atau sekadar minum kopi.
Laman Investasiproperti.id akan membahas daftar pusat perbelanjaan terbesar di Indonesia dari segi luas area sewa.
Investasiproperti.id mengutip dari berbagai sumber media online seperti Detik.com, Kompas.com, Liputan6.com, Katadata.co.id, dan lainnya.
Cara Mengetahui Luas Pusat Perbelanjaan
Laman berita online Kompas.com sempat mengutip pernyataan Direktur Utama Pakuwon Group Alexander Stefanus Ridwan.
Alexander dikenal aktif sebagai Anggota Dewan Pembina Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI).
Ia sempat memaparkan mengenai luas sebuah pusat perbelanjaan dengan menghitung NLA (nett leasable area) atau luas area sewa.
Selain itu, melansir laman Penilaian.id, ada sejumlah istilah terkait bangunan properti sewa seperti GFA (gross floor area) dan semi-gross floor area.
Gross floor area merupakan jumlah keseluruhan permukaan lantai bangunan yang dihitung dari dinding terluar bangunan.
Sementara semi-gross floor area mencakup luas lantai tertentu dalam gedung yang ditetapkan oleh pemilik untuk dijual atau disewakan.
Luas semi-gross floor area meliputi koridor, lobi, dan ruang fasilitas yang dihitung secara proporsional, tetapi tidak memasukkan area ruang lift, tangga darurat, dan area M&E (mechanical & electrical).
Mall Pakuwon di Surabaya. Sumber Foto: Pakuwonjati.com/Kompas.com
Daftar 10 Mall Terbesar di Indonesia
1. Mal Pakuwon (Surabaya, Jawa Timur)
Mall terbesar di Indonesia ada di mana, ternyata berada di Surabaya yaitu Mal Pakuwon yang menyatu dengan Pakuwon Indah Superblock.
Pusat perbelanjaan ini memiliki luas area mencapai 200 ribu meter persegi, bandingkan dengan Kota Kasablanka di Jakarta Selatan yang hanya seluas 60 ribu meter persegi
Mal ini menyatu dengan Pakuwon Trade Center dan Pakuwon Mall Home Pro, serta apartemen mewah plus hotel berbintang.
Pakuwon Group mengembangkan superblok seluas 30 hektare ini dan berada di pusat kawasan bisnis Surabaya Barat.
Lantaran tidak ada pasokan baru ruang ritel di ibu kota provinsi Jawa Timur ini, maka Pakuwon Mall memang menjadi mall terbesar di Indonesia pada 2022 dan 2023.
Secara keseluruhan, mall terbesar di Indonesia ke-1 ini mempunyai 3 lantai basement, 6 lantai area sewa, dan 1 lantai exhibition hall.
Tidak usah heran, kalau pusat perbelanjaan ini menjadi mall terbesar di Surabaya sekaligus mall terbesar di Jawa Timur.
2. Tunjungan Plaza (Surabaya, Jawa Timur)
Apakah Tunjungan Plaza apakah mall terbesar? Tentu saja, lantaran pusat perbelanjaan ini memiliki luas area sewa mencapai 170 ribu meter persegi.
Mall terbesar di indonesia ke-2 ini dibangun oleh Pakuwon Group yang memang spesialis dalam ritel dan apartemen.
Posisi satu dan dua pusat perbelanjaan terbesar di tanah memang dikuasai oleh perusahaan pengembang Pakuwon Group.
Di Jakarta, developer ini membangun Kota Kasablanka dan Gandaria City, sementara di Surabaya jumlah pusat perbelanjaan yang dikelola lebih banyak.
Pusat perbelanjaan ini terbagi dalam enam mal yaitu Tunjungan Plaza I, Tunjungan Plaza II, Tunjungan Plaza III, Tunjungan Plaza IV, Tunjungan Plaza V, dan Tunjungan Plaza VI.
Sebelumnya, mal ini bernama Plaza Tunjungan, tetapi kemudian berganti menjadi Tunjungan Plaza. Masyarakat Kota Surabaya mengenalnya sebagai TP.
Pusat perbelanjaan ini termasuk mall tertua di Surabaya, Tunjungan Plaza I beroperasi pada 1986 sedangkan Tunjungan Plaza VI dibuka pada 2017.
3. Summarecon Kelapa Gading (Jakarta)
Tidak pelak lagi kalau inilah mall terbesar di Jakarta yang memiliki luas total 150 ribu meter persegi yang dibangun oleh Summarecon.
Masyarakat Jakarta mengenal mall terbesar di Indonesia ke-3 dengan nama Mal Kelapa Gading, apalagi pusat perbelanjaan ini sempat berganti nama.
Perusahaan pengembang membuka pusat perbelanjaan ini pertama kali pada 1990 dengan nama Plaza Kelapa Gading.
Lantas pada 1995, mal ini berganti nama menjadi Mal Kelapa Gading. Masyarakat Jakarta memang lebih mengingatnya dengan nama ini.
Pada April 2003, developer membuka Mal Kelapa Gading III sehingga luas pusat perbelanjaan ini menjadi 130 ribu meter persegi.
Perluasan ini menjadikan mal tersebut menjadi pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta dengan mengalahkan Mal Taman Anggrek di Jakarta Barat.
Setelah Mal Kelapa Gading V mulai beroperasi pada Mei 2010, pusat perbelanjaan ini tetap menjadi yang terbesar di Jakarta.
4. Grand Indonesia (Jakarta)
Pusat perbelanjaan ini terbilang baru, beroperasi sejak 2007 dengan memiliki lahan seluas 141.472 meter persegi.
Lokasi mal ini di depan Bundaran Hotel Indonesia yang menjadi salah ikon Jakarta, terintegrasi dengan BCA Tower, Hotel Indonesia Kempinski, dan Kempinski Private Residences.
Pusat perbelanjaan ini terdiri dari dua bagian yaitu East Mall dan West Mall yang terkoneksi dengan sky bridge.
West Mall beroperasi sejak April 2007, sementara East Mall dibuka beberapa bulan kemudian pada Agustus 2007.
Mall terbesar di Indonesia ke-4 ini berseberangan dengan salah satu pusat perbelanjaan elit lainnya di Jakarta yaitu Plaza Indonesia.
Berdasarkan luas, Grand Indonesia menjadi pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta Pusat dari segi luas area.
Mal yang dimiliki oleh Grup Djarum ini terbagi dalam beberapa zona seperti hiburan, belanja, dan kuliner yang terbagi pada beberapa lantai.
5. Taman Anggrek (Jakarta)
Saat mulai beroperasi pada 1996, Mal Taman Anggrek menjadi mall terbesar di Asia Tenggara dengan luas lahan 130 ribu meter persegi.
Kebetulan, pusat perbelanjaan ini memiliki tujuh lantai dan terintegrasi dengan apartemen Taman Anggrek.
Pusat perbelanjaan ini memiliki penyewa utama atau anchor tenant dari ratusan jenama skala nasional dan internasional.
Salah satu atraksi yang menarik dari mal ini adalah arena seluncur es yang memang belum banyak saat itu.
Salah satu perbedaan Mal Taman Anggrek dengan pusat perbelanjaan lainnya adalah tidak ada perluasan seperti Mal Pakuwon, Tunjungan Plaza, atau Mal Kelapa Gading.
Praktis, pusat perbelanjaan ini memang cukup lama menjadi mall terbesar di Indonesia dan baru kalah oleh mal lainnya yang terus diperluas.
Meski begitu, mal ini pernah memiliki sejumlah hal ikonik seperti proyek layar LED Facade terbesar di dunia pada Agustus 2012 dan memperoleh sertifikat Guinness World Records.
Central Park Mall di Jakarta. Sumber Foto: Agung Podomoro Land/Kompas.com
6. Central Park Mall (Jakarta)
Posisi berikutnya dari daftar pusat perbelanjaan terluas di Indonesia adalah Central Park Mall yang berlokasi di Jakarta Barat, dibangun oleh Agung Podomoro Group.
Central Park Mall memiliki tujuh lantai dengan luas area 119.624 meter persegi, resmi beroperasi pada September 2009.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang meresmikan pusat perbelanjaan yang terintegrasi dengan apartemen, perkantoran, hotel, dan kawasan komersial.
Sejumlah developer memang mengembangkan superblok yang memiliki pusat perbelanjaan dengan skala besar.
Nama Central Park diadopsi dari nama Central Park di Manhattan, New York City, Amerika Serikat. Nama taman ikonik di kota ini.
Salah satu tempat ikonik dari pusat perbelanjaan ini adalah Taman Tribeca yang menjadi ruang publik yang luas dan menyenangkan.
Taman tersebut menjadi spot favorit pengunjung setelah berbelanja atau menyantap kuliner di Central Park Mall.
7. Gandaria City (Jakarta)
Pakuwon Group membangun dan mengembangkan pusat perbelanjaan Gandaria City yang memiliki luas 100.118 meter persegi.
Mal ini terintegrasi dengan gedung perkantoran, hotel berbintang, dan apartemen mewah dalam sebuah superblok.
Gandaria City mulai beroperasi mulai Agustus 2010, memiliki lima lantai area untuk penyewa dengan berbagai merek nasional dan internasional.
Salah satu keunikan dari pusat perbelanjaan ini adalah area makan dua lantai indoor dan outdoor sepanjang 600 meter.
Konsumen bisa mendapatkan dan memilih restoran, cafe, bistro, atau gerai yang menawarkan makanan dan minuman.
Konsep Gandaria City memang mirip dengan Kota Kasablanka yang dikelola oleh perusahaan pengembang yang sama.
Perusahaan pengembang memang melirik konsumen keluarga dan anak muda yang hobi berkumpul dan makan bersama.
8. Ciputra World Surabaya (Surabaya, Jawa Timur)
Salah pusat perbelanjaan di Surabaya kembali masuk daftar mall terbesar di Indonesia yaitu Ciputra World Surabaya.
Menurut laman resmi Ciputra Group, mal ini mempunyai luas area 90 ribu meter, meski ada kabar yang mengungkapkan luasnya sudah mencapai 150 ribu meter persegi.
Seperti sejumlah proyek superblok lainnya, pusat perbelanjaan ini memang mengalami perluasan area ritel.
Superblok ini terdiri dari pusat perbelanjaan, hotel mewah, apartemen mewah, hingga SOHO (small office home office).
Ciputra World Surabaya resmi beroperasi pada Juli 2011, lantas proyek pengembangannya dibuka pada Maret 2021.
Lokasi pusat perbelanjaan ini berada di central business district (CBD) Surabaya Barat, tepatnya di Jalan Mayor Jenderal Sungkono.
DP Architects, sebuah firma konsultan arsitektur di Singapura yang mendesain pusat perbelanjaan di kota Surabaya tersebut.
9. Pakuwon Mall Jogja (Daerah Istimewa Yogyakarta)
Semula, pusat perbelanjaan ini bernama Hartono Mall Yogyakarta saat pertama kali beroperasi pada November 2015 lalu.
Namun, namanya berubah menjadi Pakuwon Mall Jogja pada Januari 2022, setelah dibeli oleh Pakuwon Group.
Setelah menguasai pasar Surabaya dan Jakarta, perusahaan pengembang ini melakukan ekspansi ke kota lain seperti Kota Yogyakarta dan Solo.
Mall ini mempunyai luas area pertokoan 77.266 meter persegi dan menjadikannya pusat perbelanjaan terbesar di Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Pusat perbelanjaan ini mempunyai ratusan tenant brand ternama mulai dari fashion, elektronik, kuliner, hingga perlengkapan rumah tangga.
Pakuwon Mall Jogja ini memiliki atrium lantai dasar seluas 900 meter persegi yang digunakan untuk pameran atau acara lainnya.
Selain itu, pusat perbelanjaan ini mempunyai fasilitas parkir kendaraan empat yang luas dan bisa menampung 7.000 mobil.
10. Senayan City (Jakarta)
Pusat perbelanjaan terbesar berikutnya di Indonesia adalah Senayan City dengan luas area pertokoan mencapai 68 ribu meter persegi.
Masyarakat Jakarta mengenal mal yang beroperasi sejak 2006 ini dengan nama Senci, singkatan dari Senayan City.
Mal ini terintegrasi dengan perkantoran SCTV Tower dan apartemen, kebetulan dua stasiun televisi swasta SCTV dan Indosiar berkantor di gedung ini.
Awalnya, superblok ini memasukkan hotel berbintang dalam desainnya, tetapi kemudian rencana ini batal.
Pusat perbelanjaan ini berada persis di seberang salah satu mal lainnya yaitu Plaza Senayan yang sudah ada sejak 1990-an.
Perusahaan pengembang Agung Podomoro Land membangun dan mengembangkan pusat perbelanjaan yang punya delapan lantai ini.
Biro arsitek asal Singapura DP Architects merancang pusat perbelanjaan ini. Firma ini mendesain banyak mal di dunia.
Pakuwon Mall Yogyakarta. Sumber Foto: Pakuwonjati.com
Cerita Lain Seputar Mall Terbesar di Indonesia
Kalau Pakuwon Mall di Surabaya menjadi pusat perbelanjaan terbesar di Indonesia dengan luas 200 ribu meter persegi, maka bagaimana dengan mall terkecil di Indonesia.
Kudus Extension Mall yang berada di Kota Kudus, Jawa Tengah masuk daftar pusat perbelanjaan terkecil di tanah air dengan luas hanya 5.939 meter persegi.
Tentunya, ukuran luas pusat perbelanjaan ini kecil terutama bagi kamu yang tinggal di Jakarta dan Surabaya.
Lantas bagaimana dengan mall terbesar di Bandung? Salah satu pusat perbelanjaan terbesar di ibu kota provinsi Jawa Barat ini adalah Trans Studio Mall.
Pusat perbelanjaan memang masih menjadi salah satu destinasi wisata bagi masyarakat perkotaan, apalagi kota besar.
Maka, tidak mengherankan kalau sejumlah perusahaan asing masuk ke tanah air, salah satunya AEON dari Jepang.
Nah, AEON terbesar di mana kalau di tanah air? Sayangnya, belum ada data yang pasti meski sudah ada di BSD, Jakarta Garden City, Tanjung Barat, dan Sentul City.
By the way, membahas pusat perbelanjaan di Indonesia tentu belum pas kalau tidak membahas level dunia.
Apa nama mall terbesar di dunia? Namanya Iran Mall yang berlokasi di Teheran, Iran dengan luas mencapai 1,9 juta meter persegi. Luas banget ya.
Lantas bagaimana dengan mall terbesar di Asia Tenggara, ternyata posisi ini ditempati oleh IOI City Mall di Putrajaya, Malaysia dengan luas mencapai 821 ribu meter persegi.
Nah, itulah daftar mall terbesar di Indonesia, kamu pernah mengunjungi pusat perbelanjaan yang mana saja nih?
Situs Investasiproperti.id selalu menghadirkan konten yang menarik mengenai properti, desain arsitektur, interior, hingga gaya hidup bagi end user dan investor.
