Konsultan JLL Indonesia menyatakan kondisi pasar properti Indonesia semakin baik, sejumlah pengembang tetap merilis proyek baru.
Rumah tapak masih menjadi aset properti yang menjadi favorit, bahkan selama masa pandemi Covid-19 yang berlangsung cukup lama.
Baik end user atau pun investor properti menjadikan hunian tapak ini sebagai pilihan berinvestasi yang aman.
Tidak heran, kalau sejumlah developer asing tetap aktif menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan pengembang lokal.
Mereka membangun kota mandiri yang mulai diperkenalkan di kawasan Tangerang, Banten dan Bogor, Jawa Barat.
“Senada dengan tahun-tahun sebelumnya, sektor rumah tapak masih menjadi sektor properti yang diminati,” ujar Head of Advisory JLL Indonesia, Vivin Harsanto seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima oleh Investasi Properti.
“Hal ini ditandai dengan kondisi pasar yang semakin kompetitif dengan diluncurkannya beberapa kawasan kota mandiri baru, dan klaster-klaster baru di area Tangerang dan Bogor,” lanjutnya.
Kondisi Pasar Properti Indonesia Tetap Bagus Terutama Sektor Rumah Tapak
JLL Indonesia merilis data bahwa sepanjang dua triwulan atau semester pertama 2023 ini, developer memasarkan kurang lebih 2.800 unit rumah.
Rata-rata penjualan mencapai 84%, penjualan terbilang bagus untuk sejumlah lokasi terutama di Bekasi, Jawa Barat dan Tangerang, Banten.
Menurut data yang sama, perusahaan pengembang juga mulai memasarkan 36 ribu unit rumah yang belum dibangun.
Kebetulan, kedua kawasan ini mempunyai kota mandiri yang memiliki fasilitas lengkap dan relatif sudah dikenal.
Meski Indonesia sedang bersiap untuk pemilihan presiden, tetapi perusahaan pengembang tetap aktif merilis klaster baru atau bahkan kota mandiri baru.
Developer menawarkan kepada konsumen berupa rumah tapak dengan berbagai tipe, ukuran, hingga harga jual yang berbeda.
Berbagai tawaran diberikan untuk mempermudah konsumen membeli mulai dari kemudahan pembayaran hingga uang muka.
Selain itu, perusahaan pengembang juga menawarkan perumahan dengan akses yang baik ke jalan tol atau transportasi publik.
Akses transportasi publik ini tidak hanya KRL Commuter Line, tetapi juga LRT Jabodebek yang sebentar lagi beroperasi.
Tidak ketinggalan, fasilitas umum dan fasilitas sosial yang lengkap dalam kawasan perumahan yang menarik perhatian pembeli.
Fasilitas yang lengkap dan akses ke transportasi umum memang menjadi beberapa pertimbangan konsumen untuk membeli rumah.
Situs Investasi Properti selalu menghadirkan konten terkini mengenai dunia properti mulai dari rumah tapak, apartemen, kawasan industri, hingga pergudangan modern.