Sejumlah investor termasuk AC Ventures suntik dana ke Rose All Day Cosmetics, produk kecantikan asal Indonesia sebesar Rp83 miliar.
Direct-to-consumer (D2C) produk kecantikan asal Indonesia ini mengumumkan keberhasilan perusahaan dalam mengumpulkan putaran pendanaan Seri A.
SWC Global memimpin pendanaan senilai USD 5,41 juta (Rp83,5 miliar) dengan partisipasi dari investor awal merek ini yakni AC Ventures dan investor baru yaitu DSG Consumer Partners (DSGCP).
Investasi strategis ini menggambarkan kuatnya pertumbuhan positif dan potensi bisnis Rose All Day Cosmetics (RADC) yang berdiri dengan modal awal hanya USD 10 ribu (Rp154 juta).
Hal ini menjadi tonggak penting bagi RADC dan sejalan dengan visi perusahaan untuk mengembangkan produk kosmetik kelas dunia asal Indonesia ke pasar global.
Melalui suntikan dana ini, RADC akan memperluas ekspansi bisnis di Indonesia dan negara-negara dalam lingkup ASEAN.
Selain itu, perusahaan akan melakukan inovasi produk secara menyeluruh dengan berfokus pada teknologi, serta mengembangkan kehadiran produk secara omnichannel.
“Kami memiliki keyakinan besar terhadap prospek ekonomi Indonesia dalam dekade mendatang,” ujar Wakil Presiden SWC Global Wendi Xiang seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima oleh Investasiproperti.id.
“Kami terpesona oleh kualitas dan desain produk RADC, serta terkesan oleh efisiensi operasional tim,” lanjutnya.
“Kami dengan cepat melihat merek ini menjadi merek kecantikan unggulan asal Indonesia. Investasi dan dukungan kami tidak hanya sebatas modal,” katanya lagi.
“Kami berencana untuk menghubungkan RADC dengan portofolio konsumen Tiongkok kami, dan membantu RADC membangun dukungan rantai pasokan di Tiongkok,” pungkasnya.
Sejumlah Investor dan AC Ventures Suntik Dana ke Rose All Day Cosmetics Rp83 Miliar
Rose All Day Cosmetics memang menunjukkan tren yang menjanjikan sejak pertama kali berdiri. Pertumbuhan memang signifikan.
Perusahaan memperoleh pendanaan setelah mengalami pertumbuhan pendapatan tahunan 4 kali lipat pada 2022, diikuti oleh pertumbuhan 6 kali lipat pada 2023.
Pertumbuhan positif bisnis korporasi merupakan hasil dari kombinasi daya tarik produk, peningkatan distribusi online dan offline, serta kemampuan brand dalam memperkuat retensi pelanggan.
Merek ini kemudian memperoleh investasi awal dari perusahaan modal ventura terkemuka di kawasan Asia Tenggara, AC Ventures pada 2020.
Saat ini, RADC dikenal sebagai merek produk kecantikan dan perawatan kulit berkualitas tinggi yang ramah lingkungan serta mengusung clean-beauty, inclusivity, dan sustainability.
Kesepakatan pendanaan seri A dari sejumlah investor ini mengikuti periode pertumbuhan yang signifikan bagi perusahaan.
Para pendiri perusahaan meyakini pertumbuhan positif bisnis RADC merupakan hasil dari kombinasi banyak hal yang terkait.
Mulai dari peningkatan saluran distribusi, minat dan daya tarik konsumen online yang meningkat, hingga kemampuan merek dalam melakukan retensi pelanggan.
Situs Investasiproperti.id selalu menyajikan konten menarik mengenai pendanaan perusahaan rintisan atau startup dari investor.