Inilah sejumlah keunggulan dan kelebihan tinggal di Depok, kota besar di Jawa Barat yang menjadi kawasan penyangga Jakarta.
Bagi kamu yang tidak tinggal di Jakarta dan sekitarnya atau mungkin kurang sering traveling, mungkin bertanya Depok masuk kota apa atau Depok berada di Jakarta apa?
Hmm, bisa jadi kamu menyangka Depok adalah bagian dari Jakarta, meski sebenarnya adalah bagian dari kawasan metropolitan Jabodetabek.
Saat masih di bawah pemerintahan Hindia Belanda pada era 1940-an, Depok memang masuk ke dalam Karesidenan Jakarta.
Namun, wilayah Depok masuk Kabupaten Bogor saat Indonesia merdeka dan kemudian menjadi kota administratif pada akhir 1990-an.
Kota ini menjadi kawasan penyangga Jakarta. Setiap daerah penyangga memiliki kelebihan dan keunggulan yang berbeda satu sama lain.
Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan dikenal dengan sejumlah kota mandiri. Kota Bogor dan Kabupaten Bogor dikenal sebagai daerah yang asri.
Sementara Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi memiliki kelebihan berupa infrastruktur yang lengkap dan kawasan industri yang luas.
Situs Investasiproperti.id akan mengulas keunggulan menetap di kota yang sejarah namanya berasal dari organisasi DEPOC yang didirikan oleh Cornelis Chastelein.
Investasiproperti.id mengutip dari berbagai sumber seperti situs berita online, laman pemerintahan, berkunjung ke Depok, hingga berbincang dengan orang yang tinggal di kota ini.
Keunggulan Tinggal di Depok, Jawa Barat
1. Bagian dari Jabodetabek
Kota ini merupakan bagian dari kawasan metropolitan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), plus Puncak, dan Cianjur.
Fasilitas umum, fasilitas sosial, hingga infrastruktur di Depok tentu terbilang lengkap untuk mendukung kehidupan masyarakat.
2. Berbatasan Langsung dengan Jakarta, Tangerang Selatan, dan Bekasi
Posisi dan lokasi kota ini memang strategis karena berbatasan langsung dengan Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Banten, dan daerah lain di Jawa Barat,
Ada akses yang memudahkan ke Jakarta, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kota Tangerang Selatan, Kota Bogor, dan lainnya.
3. Kota yang Relatif Besar
Depok termasuk salah satu kota terbesar di Indonesia dalam jumlah penduduk yang mencapai 1,9 juta jiwa menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2023.
Mereka tinggal di kawasan seluas 200 km2. Depok memiliki jumlah penduduk yang banyak dan kawasan yang terbilang luas.
4. Kota Pendidikan
Depok memiliki sejumlah perguruan tinggi negeri seperti Universitas Indonesia, Politeknik Negeri Jakarta, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan, dan Politeknik Imigrasi.
Sedangkan perguruan tinggi swasta seperti Universitas Gunadarma, Universitas Jayabaya, Universitas Mercu Buana, dan lainnya.
5. Potensi Properti Sewa
Sebagai kota pendidikan, peluang untuk menyewakan properti seperti rumah kos, rumah, hingga apartemen tentunya cukup besar.
Biasanya banyak mahasiswa dan mahasiswi yang merupakan pendatang dan memerlukan kos untuk tempat tinggal sementara.
6. Fasilitas Sosial dan Umum yang Lengkap
Seperti halnya wilayah penyangga Jakarta, fasilitas umum dan sosial tentunya lengkap sehingga kamu tidak perlu khawatir.
Ada sekolah, pasar, perguruan tinggi, rumah sakit, pusat perbelanjaan, tempat ibadah, bank, area komersial, dan lainnya.
7. Infrastruktur yang Relatif Lengkap
Depok memiliki sejumlah akses tol dan jalan nasional. Sejumlah akses tol terus bertambah, tidak hanya Tol Jagorawi, tetapi sudah ada Tol Depok-Antasari.
Salah satu infrastruktur andalan warga Depok dan sekitarnya adalah KRL Commuter Line dengan rute keberangkatan yang terbilang banyak dibandingkan rute lain.
8. Punya Moda Transportasi Baru
Masyarakat Depok juga bisa menikmati LRT Jabodebek, moda transportasi yang baru beroperasi pada pertengahan 2023.
Kereta layang ini baru memiliki jalur terbatas, tetapi menghubungkan Depok dan Bekasi dengan pusat perkantoran dan bisnis di Jakarta.
9. UMK yang Tinggi
Apakah hidup di Depok mahal? Sudah tentu, lantaran biaya hidup untuk satu keluarga dengan empat anggota keluarga mencapai Rp13,36 juta menurut data BPS pada 2018.
Meski termasuk kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia, tetapi UMK (Upah Minimum Kota/Kabupaten) Depok pada 2023 juga tergolong tinggi yaitu Rp4,6 juta per bulan.
10. Pilihan Hunian yang Banyak
Jangan salah lo, pilihan properti di kawasan ini tidak hanya rumah tapak, tetapi sudah ada apartemen terutama di kawasan Margonda.
Bagi yang lebih suka menggunakan KRL Commuter Line untuk menuju ke kantor, ada sejumlah rekomendasi apartemen dekat stasiun.
11. Masyarakat yang Beragam
Apa yang terkenal dari Depok? Tentu masyarakat Betawi yang mendominasi jumlah penduduk sebanyak 34%. Sementara penduduk dari suku Sunda hanya 25%.
Pendatang dari suku Jawa mencapai 28%. Sisanya berasal dari suku Batak, Minangkabau, keturunan Tionghoa, dan lainnya.
12. Punya Destinasi Wisata
Bagi masyarakat Depok, ada sejumlah destinasi wisata alam, sejarah, budaya, dan religi yang tersedia di kota ini dan kawasan sekitarnya.
Ada Masjid Kubah Emas, Cagar Alam Kota Depok, Situ Pengasinan, Taman Bunga Wiladatika, Taman Wisata Pasir Putih, dan masih banyak lagi.
Wah, banyak sekali ya kelebihan dan keunggulan tinggal di Depok. Kapan kamu berencana pindah rumah dan menetap di kota ini?
Sebelumnya, Investasiproperti.id sempat membahas kelebihan tinggal di Bekasi, salah satu kawasan penyangga Jakarta yang lain.
Kalau bicara kawasan penyangga, kota besar lainnya seperti Surabaya juga memilikinya. Apa kelebihan tinggal di Lamongan, salah satu kabupaten di Jawa Timur.
Situs Investasiproperti.id selalu menyajikan konten yang menarik mengenai rekomendasi dan panduan tinggal di sebuah kota di Indonesia.