Simak sejumlah kelebihan dan keunggulan tinggal di Solo, Jawa Tengah, kota kecil yang identik dengan tempat untuk para pensiunan.
Nama resmi kota ini sebenarnya Surakarta, tetapi masyarakat Indonesia malah lebih mengenalnya dengan nama Solo.
Kota ini memiliki sejarah panjang saat pembagian Kerajaan Mataram Islam lewat perjanjian Giyanti pada 1755. Meski begitu, Solo tidak termasuk kota tertua di Indonesia.
Belakangan, kota ini dikenal lantaran walikotanya Joko Widodo yang kemudian menjadi Gubernur Jakarta dan Presiden Indonesia.
Putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka menjadi walikota sejak 2021, menjadi wakil dari partai yang sama PDI-P.
Banyak yang mengatakan kalau Solo menjadi kota yang nyaman untuk ditempati terutama untuk mereka yang sudah pensiun, mirip dengan Kota Purwokerto.
Situs Investasiproperti.id akan membahas mengenai kelebihan menetap di kota yang diabadikan lewat lagu Bengawan Solo, salah satu sungai terpanjang di Indonesia.
Investasiproperti.id merangkum dari berbagai sumber seperti media online dan laman resmi pemerintahan serta berbincang dengan orang yang berasal dari kota ini.
Sumber Foto: Gotravelly.com/Pergimulu.com
Kelebihan dan Keunggulan Tinggal di Solo, Jawa Tengah
1. Kota yang Relatif Kecil
Apakah Solo kota besar? Tentunya tidak kalau melihat luasnya yang hanya 44 km2 dengan jumlah penduduk 579 ribu pada 2022, data dari BPS Surakarta. Meski begitu, Solo belum masuk sepuluh kota terkecil di Indonesia.
Tidak usah dibandingkan dengan Jakarta, Kota Bekasi saja mempunyai luas 204 km2 dengan jumlah penduduk mencapai 2,4 juta pada 2020.
2. Jalanan Tidak Macet
Selain ada juga kekurangan kota Solo, lantas apa kelebihan Kota Solo? Tentunya, kota ini memang tidak macet dibandingkan Jakarta, Surabaya, atau Bandung.
Jumlah penduduk yang tidak banyak dan luas wilayah yang kecil tentunya membuat kota ini relatif tidak macet.
3. Lokasi yang Dekat dengan Sejumlah Kota Besar Lainnya
Kota ini berlokasi di antara Kota Semarang yang merupakan ibu kota provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Bagi kamu yang memiliki usaha dan harus bepergian, maka jarak kedua kota ini memang masih terbilang dekat.
4. Biaya Hidup yang Murah
Laman berita online Detik.com pernah melansir kalau uang Rp8 ribu sudah bisa untuk makan seporsi nasi, sayur, dan lauk.
Bagi kamu yang harus ngekos, tidak usah khawatir kalau sewanya hanya berkisar antara Rp300 hingga Rp500 ribu per bulan.
5. Masyarakat yang Ramah
Apakah orang Solo ramah? Tentu saja iya, sifat orang Solo memang ramah seperti halnya orang Jawa pada umumnya.
Kebetulan, karakter orang Solo dan Jogja tidak jauh berbeda sehingga kedua kota ini cocok untuk dihuni oleh para pendatang.
6. Kota yang Layak Huni
Mengapa Solo disebut sebagai kota paling nyaman di Indonesia? Ternyata, ini merupakan penghargaan dari Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia pada 2021.
Asosiasi ini memang rutin memberikan penghargaan kepada sejumlah kota yang dinilai layak untuk dihuni.
7. Surga Kuliner
Apa yang terkenal di Solo? Salah satu apalagi kalau bukan kuliner seperti tengkleng, sosis Solo, selat Solo, bakmi Jawa, hingga gudeg.
Sejumlah makanan khas Solo tersebut yang merupakan percampuran dengan kuliner Barat, China, hingga Arab.
8. Kota Budaya
Keistimewaan kota Solo lainnya adalah kota budaya karena ada dua keraton kesultanan Jawa yaitu Mangkunegara dan Pakubuwono, mirip dengan Kota Yogyakarta.
Tidak heran, banyak acara budaya seperti kirab pusaka malam 1 sura, sekaten, grebeg mulud, grebeg pasa, hingga syawalan.
Sumber Foto: Indonesiakini.go.id
9. Kota Pendidikan
Ada sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta di kota ini seperti Universitas Sebelas Maret (UNS)dan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Solo memang salah satu kota pendidikan di Indonesia.
UNS dan ISI menjadi incaran mereka yang ingin mengenyam pendidikan tinggi negeri karena memiliki daya tampung yang banyak. Solo mirip Kota Malang, Bandung, atau Yogyakarta.
10. Punya Banyak Destinasi Wisata
Solo memiliki pilihan tujuan wisata mulai dari wisata alam, budaya, kuliner, hingga sejarah, pokoknya memang lengkap.
Ada keraton Solo, Pasar Klewer, Tawangmangu, Benteng Vastenburg, Grojogan Sewu, hingga Candi Sukuh.
11. Fasilitas yang Cukup Lengkap
Tidak usah khawatir, ada sejumlah pusat perbelanjaan, pasar, rumah sakit, sekolah, taman, hingga perguruan tinggi.
Meski kota terbilang kecil, tetapi fasilitas umum dan fasilitas sosial yang ada di Solo tentunya terbilang lengkap.
12. Infrastruktur yang Memadai
Kota ini terhubung dengan jalur kereta api jarak jauh, memiliki terminal besar, hingga Bandara Internasional Adi Sumarmo.
Pemerintah pusat juga sedang membangun Tol Yogyakarta-Solo, nantinya akan terhubung dengan Tol Trans Jawa.
13. Kota yang Toleran
Bagi yang memiliki pengalaman tinggal di Solo, pastinya menemukan sejumlah fakta orang Solo memang ramah dan toleran.
Pada 2021, Solo mendapatkan penghargaan sebagai salah satu dari sepuluh kota paling toleran di Indonesia, dikutip dari Kompas.com.
14. Harga Rumah Masih Terjangkau
Kalau dibandingkan dengan harga rumah di Jakarta dan Kota Surabaya, tentunya harga hunian di Surakarta lebih murah.
Kamu masih bisa mendapatkan rumah dengan luas tanah di atas 100 m2, tetapi dengan harga masih Rp300 jutaan.
15. UMK Rendah dan Cocok untuk Pemilik Usaha
Menurut Kompas.com, Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Surakarta hanya Rp2,1 juta, tidak tinggi tetapi sesuai dengan biaya hidup yang rendah.
Bagi kamu yang berencana untuk membuka usaha, UMK yang rendah tentu bisa menjadi stimulus dalam berbisnis.
Wah, tidak menyangka ya kalau kelebihan dan keunggulan tinggal di Solo, Jawa Tengah memang banyak sekali.
Sebelumnya, Investasiproperti.id sempat mengulas kelebihan tinggal di kota kecil seperti Kota Kediri di Jawa Timur. Kediri dikenal sebagai kota industri.
Jangan lewatkan pembahasan mengenai tinggal di Klaten, kota yang juga terbilang tetangga Solo di Jawa Tengah. Cocok untuk tempat menetap.
Situs Investasiproperti.id selalu menghadirkan panduan dan rekomendasi kawasan yang lengkap bagi end user dan investor.
